Pengertian Etika Menurut Beberapa
Pendapat Ahli
Dalam
Kamus Umum Bahasa Indonesia (W.J.S
Poerwadarminto,2002) pengertian etika adalah ilmu pengetahuan tentang
asas-asas akhlak (moral). Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Department Pendidikan dan Kebudayaan,
1998) pengertian etika dimaksud sebagai ilmu tentang apa yang baik dan
buruk, tentang hak dan kewajiban moral, nilai-nilai dan norma-norma moral yang
menjadi pegangan seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya.
Sedangkan menurut Drs. Sidi Gajalba dalam sistematika
filsafat : etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang
dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat ditentukan oleh akal.
Dan menurut Martin (1993),
etika didefinisikan sebagai "the discipline which can act as the
performance index or reference for our control system". Dengan demikian,
etika akan memberikan semacam batasan maupun standard yang akan mengatur
pergaulan manusia didalam kelompok sosialnya. Dalam pengertiannya yang secara
khusus dikaitkan dengan seni pergaulan manusia, etika ini kemudian dirupakan
dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat
berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada; dan pada saat yang dibutuhkan akan
bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang
secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik
Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan "self
control", karena segala sesuatunya dibuat dan diterapkan dari dan untuk
kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri.
Sumber
penulisan
Perbedaan Antara Egoisme dan Hedonisme
Egoisme
adalah cara seseorang dalam mempertahankan pendapatnya yang menguntungkan dirinya
sendiri. Seseorang tersebut ingin
melakukan suatu hal agar dirinya puas atau bahagia bahkan hal tersebut dapat
merugikan orang lain sekali pun. Dia tidak peduli apa dampak yang orang lain
rasakan dari apa yang telah ia lakukan. Yang terpenting adalah kebahagiaannya
sendiri. Biasanya orang yang menganut egoisme
tertutup dengan hal-hal atau pemikiran baru. Karena ia tetap selalu
mempertahankan pendapatnya sampai dalam jangka waktu lama atau sampai dia puas
dengan pendapatnya itu.
Sedangkan
hedonisme adalah cara berfikir seseorang bahwa tujuan utama dalam hidup adalah
bersenang-senang. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, orang-orang yang menganut hedonisme
akan melakukan apapun untuk mendapatkan kesenangan tersebut, meskipun hal
tersebut terlarang. Banyak sekali contoh dalam kehidupan sehari-hari yang ada
di sekeliling kita, koruptor adalah contoh nyata dari sifat hedonisme.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar